Ulasan Singkat Budaya Batak Toba |Rumah, Patung Sigale, Pangulubalang, Makam Batu dan Pohon Hariara

Tiap budaya daerah Indonesia, memilki histori panjang dan tersohor sangat unik. Satu diantaranya ialah budaya Suku Batak Toba. Dan untuk mengenali selanjutnya terkait budaya Batak Toba anda bisa berkunjung di Huta Batak di Balige, Sumatera Utara. Di situ Anda bisa menyaksikan rumah tradisi Batak sampai makam batu.

Huta Batak berada dikomplek Museum Silalahi Center, Balige. Di Huta Batak memperlihatkan beragam kearifan dan warisan budaya warga Batak Toba yang bakal menambahkan pengetahuan anda atas berkenaan tentang kearifan budaya dan histori Suku Batak.

Berikut sejumlah warisan kebudayaan yang bisa anda jumpai di Huta Batak semoga bisa menambahkan pemahaman riwayat Batak Toba:

Rumah Tradisi/Adat Huta Batak

Dalam Huta Batak ini ada dua Rumah Tradisi Batak yang sama-sama bertemu, yakni ruma dan sopo. Peranan Rumah dipakai sebagai rumah keluarga, sedang sopo dipakai sebagai area untuk menyimpan atau lumbung.

Rumah tradisi itu dibuat dengan memakai kayu-kayu yang kuat. Disitu anda dapat menyaksikan beragam jenis ukir-pahatan ciri khas batak yang disebutkan Gorga.

Ulasan Singkat Budaya Batak Toba |Rumah, Patung Sigale, Pangulubalang, Makam Batu dan Pohon Hariara

Patung Sigale-Gale Huta Batak

Ada patung sigale-gale, yakni patung yang serupa manusia. Patung ini memiliki riwayat tertentu, menurut narasi rakyat Batak, Sigale gale ialah anak seorang raja.

Pangulubalang Huta Batak

Pangulubalang sebagai benda berbentuk patung yang konon telah dikasih kemampuan mistik. Perannya sebagai panglima untuk melindungi dan memberikan kesejahteraan ke daerah atau marga.

Menurut kepercayaan di tempat pangulubalang sebagai penjaga yang sanggup menyingkirkan arwah jahat yang ingin masuk ke huta (kampong).

Pohon Hariara Huta Batak

Pohon Hariara berada disamping Pangulubalang. Pohon ini benar-benar kuat hubungannya dengan tradisi Batak, karena kerap ditanam sebagai pertanda pemisah di antara satu huta dengan huta lainnya, bahkan juga jadi lambang ajudan dusun sebagai tempat mamele (berdoa pada penghuni alam gaib).

Tidak itu saja pohon ini juga bisa sebagai pertanda pemilikan satu daerah atau sebagai simbol untuk satu klan/marga, atau bahkan juga sebagai saksi dalam kesepakatan antara komune.

Makam batu Huta Batak

Makam batu. Makam ini benar-benar monumental karena sebagai salah satunya warisan budaya warga Batak dari Jaman Megalitikum.

Makam batu ini ditempatkan di atas tanah, tidak serupa dengan keranda biasa yang dibuat dari kayu yang umumnya dipendam dalam tanah. Makam batu ini dikasih ukir-pahatan yang unik dengan penuh arti.