Wisata Kampung Keling Medan (Tebing Tinggi), Little India Di Sumatera Utara
Pernah mendengar Kampung Keling Medan (Tebing Tinggi), sebenarnya ini adalah sebuah pemukiman di daerah Medan yang juga dikenal dengan nama Kampung Madras. Permukiman ini terletak di antara Kecamatan Medan Polonia dan Kecamatan Medan Petisah.
Wilayah ini berukuran sekitar 10 hektar dan merupakan rumah bagi populasi India yang cukup besar. Ini juga yang membuat komunitas ini mendapat julukan "Little India".
Candi Sri Mariaman, candi Hindu tertua di Medan, juga terletak di lingkungan Kampung Keling. Tidak hanya itu, Kuil Gunung Timur, serta Masjid Ghaudiyah dan Masjid Jami, didirikan oleh Muslim India yang tinggal di wilayah ini, dan akses ke Kampung Keling juga cukup mudah. Anda memiliki pilihan untuk bepergian melalui darat, laut, atau udara.
 |
| Wisata Kampung Keling Medan 3 |
Sejarah Singkat Kampung Keling Medan
Pembentukan desa keling ini dimulai pada awal abad kesembilan belas dengan pemilik perkebunan yang lebih suka mempekerjakan buruh imigran dari India karena mereka dikenal pekerja keras.
Mayoritas orang India yang datang adalah orang Tamil. Mereka bekerja di perkebunan tembakau sebagai buruh. Semakin banyak orang India yang bermigrasi ke Karo untuk memperbaiki kehidupan mereka.
Etnis India Di Kampung Keling Medan
Tidak hanya etnis India Tamil, tetapi juga Cheyttar dan Punjabi India, berbondong-bondong ke Medan. Mereka bekerja sebagai buruh perkebunan, buruh bangunan, dan pedagang, antara lain.
Dalam agama Hindu, orang India yang bermigrasi sering digolongkan sebagai anggota kasta Vaisya. Beberapa dari mereka, selain bekerja, terlibat dalam proses penyebaran agama Hindu.
Baca Juga: Tempat Wisata di Medan yang Lagi Hits
Orang-orang keturunan India mendominasi wilayah desa Madras sampai kira-kira tahun 1950. Namun, ketika populasi orang India menurun, mereka memilih untuk tinggal di daerah lain.
 |
| Wisata Kampung Keling Medan 3 |
Makna Nama Kampung Keling
Nama kampung keling Medan ini punya arti lain. Awalnya, tiga desa hidup berdampingan di Kecamatan Medan Petisah dan Medan Polonia.
Madras, Desa Keling, dan Desa Makam adalah desa-desa tersebut. Namun, penduduk setempat akhirnya setuju untuk menyebutnya hanya dengan satu nama karena jika diberi nama secara terpisah akan memberikan kesan negatif pada komunitas mereka.
Persepsi negatif tersebut bermula dari pemukiman kubur yang sejak itu berganti nama menjadi komunitas kaya. Sebelumnya, lingkungan tersebut cukup akrab dengan berbagai jenis kegiatan kriminal, termasuk perdagangan narkoba.
Namun, lingkungan itu sekarang bebas dari aktivitas kriminal. Ketiga desa tersebut diberi nama Kampung Keling, Madras, dan Little India.
Kampung Keling Medan Pusat Budaya dan Kuliner khas India
Meskipun ada penurunan jumlah orang keturunan India, budaya India masih terkait dengan wilayah ini. Pengunjung dapat melihat berbagai bangunan dengan karakteristik arsitektur India ketika mereka tiba.
Yang paling terkenal dari struktur ini adalah kuil Shri Mariaman dan Subramaniem, yang merupakan kuil terbesar di Keling.
Selain itu, pagoda terbesar di daerah tersebut, Vihara Gunung Timur, berfungsi sebagai kuil Buddha.
 |
| Wisata Kampung Keling Medan 3 |
Tidak hanya candi dan pagoda yang dapat ditemukan di Madras, tetapi juga tempat ibadah bagi umat Islam, seperti masjid Ghaudiyah, yang memiliki dekorasi interior dan eksterior yang sangat khas India.
Awal Mula Multietnis Di Medan
Mungkin sudah pernah dibahas sebelumnya. Namun ternyata ada pemicu yang mendorong banyak pemilik perkebunan untuk sering mempekerjakan orang Tamil India sebagai tenaga kerja.
Little India India Medan adalah kota multi etnis di wilayah Karo. Berlibur ke lokasi ini tidak akan membuat Anda lelah karena banyak sekali yang bisa dilihat dan dilakukan. Semuanya benar-benar India di sini.
Anda juga dapat mencicipi masakan India, karena ada berbagai restoran yang menyediakan makanan khas India serta toko-toko kecil yang menjual makanan ringan tradisional seperti martabak atau roti chanee.
Jadi, jangan takut untuk berjalan-jalan melintasi Sumatera Utara, dari tebing tinggi hingga Medan; itu akan menjadi cara terbaik untuk mengisi liburan mendebarkan Anda.
Anda bisa mampir untuk membeli oleh-oleh Medan, seperti kue kering Clover dan salad Medan yang terkenal.
Datanglah ke Little India jika ingin berwisata untuk mempelajari etnis lain. Suasana yang ditampilkan mungkin bisa dibandingkan dengan dusun Arab di Pekojan, Jakarta. Satu-satunya perbedaan adalah etnis.
Meskipun telah terjadi bencana seperti kebakaran atau kecelakaan lalu lintas di lingkungan sekitar, jumlah pengunjung yang mengunjungi bagian kecil India di Medan ini tidak berkurang.
Pastikan untuk memotret pengalaman liburan Anda menggunakan kamera ponsel Anda. Akibatnya, gambar yang sudah jadi memiliki tampilan yang dramatis dan menarik.
Fasilitas Yang Ada Di Kampung Keling Medan
Tentu saja, sebagai tujuan wisata yang populer, Kampung Keling memiliki sejumlah fasilitas yang cukup lengkap. Diantaranya adalah: Tempat
1. Parkir
Tentu saja, beberapa pengunjung yang datang ke sini membawa mobil. Akibatnya, salah satu faktornya adalah keberadaan tempat parkir. Jika Anda datang ke sini, Anda tidak perlu khawatir dengan tempat parkir karena selain agak luas juga dijamin aman karena adanya penjaga.
2. Warung atau tempat makan
Apakah Anda suka jalan-jalan sambil menikmati masakan tradisional? Anda tentu saja dapat melakukannya di Little India juga. Jika Anda telah terpesona dengan makanan India, jangan lewatkan mencicipi banyak hidangan gastronomi yang tersedia di sini, oke?
3. Tempat Ibadah
Meski sedang berlibur, Anda tidak mungkin lupa untuk beribadah bukan? Anda dapat menjelajahi Kampung Keling di waktu luang Anda, tanpa khawatir akan terlambat ke gereja. Selain pura Hindu, Anda yang beragama Islam tetap bisa beribadah dengan aman di dusun ini karena juga ada masjid yang sering dikunjungi oleh umat Islam India setempat.
4. Toilet di tempat umum
Tentu saja kamar mandi umum sama vitalnya dan harus ada di destinasi wisata. Ketika Anda datang ke sini, Anda tidak perlu khawatir untuk menemukan toilet umum karena banyak terdapat di sekitar dusun tersebut.
Lokasi akomodasi di Kampung Keling yang masih berada di kawasan kota memberikan Anda banyak pilihan hotel dalam jarak dekat dan dengan biaya yang bervariasi. -Baca Juga 👉 Kumpulan tempat wisata di medan
Jam Buka dan Tiket Masuk Kampung Keling Madras Medan
Tempat wisata ini buka setiap hari dan 24 jam sehari, dan pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk.
Yupss, itulah sekilas tentang Wisata Kampung Keling, Little India Medan di Sumatera Utara yang dapat menjadi referensi untuk sobat semua jika ingin liburan bersama keluarga, teman, kerabat dan pacar.
Daripada jauh-jauh ke India, mending kalian mengunjungi Kampung Keling sebagai salah satu wisata medan yang cukup populer, serasa sedang berada di Negara India...
, Little India Di Sumatera Utara){kind=link}
Posting Komentar untuk "Wisata Kampung Keling Medan (Tebing Tinggi), Little India Di Sumatera Utara"